Pengenalan Dasar Corel Draw

Dasar Corel Draw

Corel draw digunakan untuk membuat desain grafis seperti undangan, pamflet, spanduk, manipulasi gambar, dan masih banyak lagi yang lainnya. Sebagai salah satu software desain yang sangat popular,  pengguna corel draw pun sudah sangat banyak namun masih ada yang bingung bagaimana cara menggunakan corel draw.

Ini lumrah terjadi bagi para pemula karena itu tentunya pengguna pemula corel draw harus banyak belajar. Dan disini kita akan sama-sama belajar cara menggunakan corel draw bagi pemula.

Oke.. langsung createyuk !

Membuka lembar kerja pada Corel Draw

Saat membuka Corel Draw pertama kali akan tampil welcome screen

Welcome Screen Corel Draw

Kemudian tersedia pilihan yaitu :

New Document : Membuka lembar kerja baru

New From Template : Membuka template yang ada dalam corel draw

Open Recent : Untuk pertama kali membuka corel draw maka pilihan ini tidak tersedia, tetapi akan  muncul apabila anda telah menyimpan file hasil kerja anda

Open Other : Membuka file lainnya

Sekarang mari kita mulai belajar dengan membuka lembar kerja baru, pilih New Document

Membuka lembar kerja baru Corel Draw

Isikan nama dokumen lalu preset destination pilih Corel Draw default kemudian Klik OK

Sekarang kita sudah berada pada lembar kerja Corel Draw, sebelum memulai bekerja kenali dulu bagian-bagian Corel Draw, kita awali dari bagian atas lembar kerja

Menu bagian atas corel draw

1. Tittle Bar

Menampilkan judul lembar kerja yang sedang dibuka

2. Menu Bar

Adalah dimana opsi-opsi corel draw untuk mengelola dokumen, contoh menu File berguna untuk pengaturan file seperti menyimpan, export, print, close dan Layout untuk mengatur halaman didalam dokumen.

3. Toolbar Standard

Dimana opsi cepat ditampilkan seperti cut, copy, paste, undo, redo, dan besar tampilan layar dokumen dipresentasikan dengan nilai persen (%)

4. Property Bar

Adalah memiliki fungsi umum mengenai dokumen yang aktif, disitu anda bisa mengatur ukuran lembar kerja, landscape atau potrait , dan bisa mengganti langsung tinggi dan lebar lembar kerja. Potrait Landscape Rulers pada corel draw berguna untuk mengetahui sebuah jarak, pada umumnya default Corel draw biasanya memakai Millimeters, anda juga bisa menggantinya di propertybar, contoh satuan cm, Inches, Pixel, dan kilometer.

5. Rulers / Penggaris
Adalah acuan untuk mengetahui ukuran jarak dari lembar kerja, dapat juga digunakan untuk garis bantu dengan cara menarik rulers ke area kerja dokumen.

Selanjutnya kita beralih ke bagian yang paling penting dalam Corel Draw yaitu Toolbox atau kotak peralatan yang akan sering digunakan dalam corel draw, Toolbox biasanya berada pada bagian samping kiri dari lembar kerja

Toolbox pada Corel Draw

1. Pick Tool Flyout

 Pick : menyeleksi, memutar, mengatur ukuran, dan memiringkan objek.

 Freehand Pick : menyeleksi objek dengan bebas.

 Free Transform : memutar objek.

2. Shape Edit Flyout

 Shape Tool : mengedit objek yang berbentuk kurva.

 Smooth Tool : mengubah objek menjadi lebih lembut.

 Smear Tool : menarik objek dengan menyeret garis tepi.

 Twirl Tool : mengubah bentuk menjadi putaran seperti pusaran angin.

 Attract Tool : mengubah outline menuju arah kursor layaknya magnet.

 Repel Tool : mengubah outline menuju arah kursor tapi berlawanan.

 Smudge Brush Tool : merubah objek vektor.

 Roughen Brush Tool : merubah garis luar objek vektor.

3. Crop Tool Flyout

 Crop Tool : memotong dan mengambil bagian gambar yang terseleksi dari gambar bitmap, dan membuang bagian gambar yang tidak terseleksi.

 Knife Tool : memotong gambar.

Ketahui juga : Aplikasi Pembuat Logo di Android

 Eraser Tool (X) : Untuk menghapus bagian dari sebuah gambar yang tidak diperlukan.

 Virtual Segment Delete : Untuk memotong bagian gambar yang berpotongan dengan gambar lain.

4. Zoom Flyout

 Zoom Tool (Z) : memperbesar atau memperkecil tampilan gambar.

 Pan Tool (H) : memindahkan tampilan gambar pada layar.

5. Curve Flyout

 Freehand Tool : menggambar objek berbentuk kurva dan segmen garis lurus.

 2-Point Line Tool : menggambar garis lurus dengan cara menariknya dari titik awal ke titik akhir.

 Bezier Tool : menggambar kurva satu segmen pada satu waktu.

 Pen Tool : menggambar kurva dalam segmen, dan setiap segmen preview gambar.

 B-Spline Tool : menggambar garis lengkung, dan menetapkan titik kontrol yang membentuk kurva.

 Polyline Tool : menggambar kurva yang terhubung, dan garis lurus dalam satu tindaka.

 3-Point Curve : menggambar kurva dengan menariknya dari titik awal ke titik akhir kemudian menuju posisi titik pusat.

 6. Artistic Media

 Artistic Media Tool (I) : Untuk menambahkan brush, menyemprot, serta menambahkan efek kaligrafi dengan menggunakan freehand stroke.

 Smart Drawing (Shift+S) : Untuk mengkonversi freehand stroke dengan membentuk dasar-dasar atau kurva yang diperhalus.

7. Rectangle Tool Flyout

 Rectangle Tool : membuat gambar berbentuk persegi.

 3-Point Rectangle Tool : membuat bentuk persegi pada sudut tertentu.

8. Ellipse Tool Flyout

 Ellipse Tool : Untuk membuat objek bentuk lingkaran.

 3-Point Ellipse Tool : Untuk membuat objek bentuk lingkaran pada sudut tertentu.

9. Object Flyout

 Polygon Tool : menggambar objek bentuk polygon.

 Star Tool : menggambar berbentuk bintang.

 Complex Star Tool : menggambar bintang banyak sisi.

 Graph Paper Tool : menggambar sekat yang terdiri dari garis yang sama.

 Spiral Tool : menggambar spiral.

10. Text

 Text Tool : membuat teks / tulisan.

 Table Tool : membuat tabel.

11. Dimension Flyout

 Parallel Dimension : Berfungsi membuat garis dengan ukuran dimensi miring.

 Horizontal or Vertical Dimension : Berfungsi membuat garis ukuran dimensi horizontal dan vertikal.

 Angular Dimension : Untuk membuat garis ukuran segitiga.

 Segment Dimension : Untuk menampilkan dimensi antara titik terakhir pada satu atau beberapa bagian.

 3-Point Callout : Untuk membuat garis petunjuk/keterangan.

12. Interactive Tool Flyout

 Drop Shadow Tool : Berfungsi untuk memberi bayangan sehingga objek terlihat timbul.

 Contour Tool : Berfungsi untuk membuat bentuk garis luar pada objek.

 Blend Tool : Berfungsi untuk mencampur dua objek.

 Distort Tool : Berfungsi untuk melakukan penyimpangan pada objek.

 Envelope : Berfungsi untuk melakukan penyimpangan pada objek dengan cara mendrag node.

 Extrude : Berfungsi untuk membuat suatu ilusi kedalaman pada objek.

13. Transparency

 Transparency Tool : membuat objek menjadi transparan.

14. Eyedropper Tool Flyout

 Color Eyedropper Tool : memilih warna.

 Attributes Eyedropper Tool : memilih dan menyalin properti pada objek.

15. Smart Fill

 Smart Fill Tool : membuat obyek dari dua gambar yang tumpang tindih dan menerapkan obyek   tersebut.

Demikian penjelasan mengenai dasar-dasar Corel Draw, setelah mengenal menu dan tools serta fungsi masing-masing maka anda dapat mencoba memulai bekerja di corel draw, misalnya membuat undangan, spanduk ataupun membuat vektor, dan lain-lain.

panduan cara membuat undangan dan spanduk dapat dipelajari dibawah ini:

• Panduan membuat Spanduk
• Cara Membuat Undangan Ulang Tahun
• Cara membuat Undangan Tasyakuran Aqiqah
• Cara Membuat Undangan Walimatussafar Haji
• Cara Membuat Undangan Khitanan
• Cara Membuat Undangan Pernikahan

semoga bermanfaat.... 

Artikel Terkait